GROSIR KAOS POLOS & KAOS MURAH
Apakah perbezaan Assembly Language dan C Language? Saya juga tidak mempunyai jawapan yang tepat, tetapi saya pernah menggunakan Assembly Language dan C Language. Sekarang saya hanya menggunakan C Language setelah menggunakan Assembly Language pada tahun 2006-2008. Bagi saya, C Language lebih mudah kerana programming nya lebih ringkas. Di bawah adalah contoh program C yang di gunakan dalam PIC.

Assembly language adalah low-level language, oleh itu C language lebih mudah di fahami oleh manusia. Assembly language lebih hampir kepada machine language manakala C language lebih hampir kepada human language. Assembly language mula di perkenalkan pada 1950-an. C language pula di perkenalkan pada tahun 1972. Di dalam software MPLab, apabila compile programming C, ia akan menghasilkan ‘disassembly listing’. Jadi, inilah rupa assembly language. Assembly language menggunakan command yang lebih sukar di fahami dan programnya lebih panjang. Di bawah adalah contoh assembly language, program yang terhasil daripada program C di atas.

Program yang di tulis dalam bentuk assembly execute lebih laju berbanding C namun program dalam bentuk C lebih mudah di tulis dan kurang memeningkan kepala. Ini berdasarkan pengalaman sendiri ketika memprogram Robocon pada tahun 2007 dan 2008 menggunakan assembly language. Programnya sangat panjang, memeningkan kepala dan banyak task-task program yang ingin di hasilkan tidak di capai dengan baik.
|| Facebook Bagi2 Software Dan Ipad Gratis Loh! Download Disini
Baca artikel lainnya :
Tip and Trik
- Konverter Kit LPG Sepeda Motor Hybrid (Dual Fuel)
- Keran atau Katup Gas sebagai Pengaman Konverter Kit LPG
- Konverter Kit LPG (Hybrid) pada Motor Honda Beat
- Vacumm Valve, Aman dan Mudah
- Konverter Kit LPG Sepeda Motor Hybrid
- Panduan Instalasi Konverter Kit LPG (bagian 1)
- Regulator untuk Konverter Kit LPG
- Penampakan Busi Setelah 4000 Km
- Konsumsi LPG pada Bajaj Pulsar 180 (cc)
- Membuat Splitter untuk Kit LPG
- Membuat Mixer Konverter Kit LPG
- Proteus 7.8 sp2
- Rangkaian sirine 2 nada
- Rangkaian Sound Card Melalui Port USB
- Solid state relay
- detektor konsleting
- Rangkaian pemabtas arus charger
- Rangkaian indikator batere mobil
- Converter 1.5volt ke 12volt
- Rangkaian Power Supply Tegangan Tinggi Variabel 0-330VDC
- Tang Meter Sederhana
- Cara Membuat Induktor Toroida Inti Ferit
- Solder Gun DEKO Presto DQ-77N
- CARA MEMASANG PARABOLA
- Melilit Trafo Trifilar dengan Ferrit
0 komentar:
Show Hide CommentsPosting Komentar