GROSIR KAOS POLOS & KAOS MURAH
Selain induktor inti udara, terdapat juga induktor yang menggunakan inti ferit bead atau toroida. Komponen ferit bead tersedia dalam berbagai nilai µ (permeabilitas) dan ukuran, tetapi kebanyakan memiliki diameter kurang dari 0,25 inchi. Penggunaan induktor dengan ferit bead cukup banyak dalam masalah peredaman osilasi parasitik.
Selain digunakan untuk membuat Induktor toroida, dasarnya ferit bead banyak dipakai sebagai peredam parasitik pada VHF dan UHF pada terminal masukan dan keluaaran penguat RF. Aplikasi praktis lainnya adalah dalam jaringan dekopling yang dipakai untuk mencegah mengalirnya energi RF yang tidak diinginkan dari satu bagian rangkaian ke bagian lain rangkaian lainnya. Ferit bead juga dipakai untuk meredam interferensi RF dan interferensi TV dalam perangkat Hifi dan TV.
Dalam beberapa rangkaian RF VHF dan UHF, hanya diperlukan pemakaian satu cincin ferit atau lebih pada seutas kawat untuk menghasilkan RFC (Radio Frequency Cooke). Beberapa lilitan kawat tembaga dapat dibuat pada cincin ferit yang lebih besar untuk meningkatkan induktansi efektif lilitan tersebut. Sebuah induktor tanpa inti (inti udara) akan meningkat dengan sangat signifikan nilai induktansi nya apabila diselipkan sebuah ferit di dalamnya.

Untuk membuat induktor toroida atau inti ferit bead, perlu diketahui jumlah lilitan yang dipakai pada induktor toroida yang dapat dihitung dengan mengetahui nilai AL, yaitu indeks induktansi untuk ukuran inti dan permeabilitas yang dipakai. Tabel-tabel di bawah ini memberikan informasi-informasi penting untuk inti toroida.


Nomor tipe toroida untuk suatu inti tersusun dari penunjuk ukuran inti pada kolom kiri atas, ditambah nomor campurannya. Sebagai contoh, inti berdiameter setengah inchi dengan campuran nomor 2 diberi nomor tipe T-50-2. Nilai AL adalah 49 dan frekuensi operasi yang dianjurkan adalah 1 sampai 30 MHz. Permeabilitas inti tersebut adalah 10.
Banyaknya lilitan untuk induktansi tertentu pada satu jenis inti dapat ditentukan dengan rumus :

Contoh : Dikehendaki induktor toroida dengan nilai induktansi 10 µH pada inti T-50-2, sesuai rumus di atas. Maka diketahui nilai induktansi adalah 10 µH dan indeks induktansi (AL) adalah 49. Maka jumlah lilitan kawat adalah :

Dengan demikian, untuk membuat induktor toroida atau inti ferit bead dengan induktansi 10 µH pada inti Toroida tipe T-50-2, dibutuhkan 45 lilitan. Kita dapat gunakan kawat ukuran 24 ke atas sesuai tabel jumlah lilitan. Di tabel tersebut ditunjukkan banyaknya lilitan maksimum yang dapat dibuat pada suatu tipe inti. Sebagai contoh, inti T-68 akan berisi 49 lilit kawat nomor 24, dan 101 lilit untuk kawat nomor 30, dan seterusnya.
|| Facebook Bagi2 Software Dan Ipad Gratis Loh! Download Disini
Baca artikel lainnya :
Tip and Trik
- Konverter Kit LPG Sepeda Motor Hybrid (Dual Fuel)
- Keran atau Katup Gas sebagai Pengaman Konverter Kit LPG
- Konverter Kit LPG (Hybrid) pada Motor Honda Beat
- Vacumm Valve, Aman dan Mudah
- Konverter Kit LPG Sepeda Motor Hybrid
- Panduan Instalasi Konverter Kit LPG (bagian 1)
- Regulator untuk Konverter Kit LPG
- Penampakan Busi Setelah 4000 Km
- Konsumsi LPG pada Bajaj Pulsar 180 (cc)
- Membuat Splitter untuk Kit LPG
- Membuat Mixer Konverter Kit LPG
- Proteus 7.8 sp2
- Rangkaian sirine 2 nada
- Rangkaian Sound Card Melalui Port USB
- Solid state relay
- detektor konsleting
- Rangkaian pemabtas arus charger
- Rangkaian indikator batere mobil
- Converter 1.5volt ke 12volt
- Rangkaian Power Supply Tegangan Tinggi Variabel 0-330VDC
- Tang Meter Sederhana
- Solder Gun DEKO Presto DQ-77N
- CARA MEMASANG PARABOLA
- Melilit Trafo Trifilar dengan Ferrit
travo
- detektor konsleting
- Rangkaian pemabtas arus charger
- Rangkaian indikator batere mobil
- Converter 1.5volt ke 12volt
- Rangkaian Power Supply Tegangan Tinggi Variabel 0-330VDC
- Rangkaian Power Supply Variabel 0-30V 20A
- Tang Meter Sederhana
- Transformator
- Power Suply dengan CT
- CONVERTER (PENGUBAH DC 12V KE AC 220V)
- Las inverter 100A
- Memperbesar Daya(Watt)PC Power Suply
- Teknik Las Listrik dan Rangkaian Las Listrik
- Transformator
- Membuat Switching Power Supply dari bekas Trafo TV
0 komentar:
Show Hide CommentsPosting Komentar